Tontowi/Liliyana Raih Satu-satunya Gelar Indonesia di China Open

Liliyana Natsir (kiri) dan Tontowi Ahmad di Kejuaraan Dunia 2013
Sumber :
  • REUTERS/Stringer
VIVAnews –
Jangan Hanya All England, Praveen/Debby Bisa Juara Olimpiade
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil membuat Indonesia membawa pulang satu gelar dari nomor ganda campuran di ajang China Open Super Series Premier 2013, Shanghai. Di final, Tontowi/Liliyana menaklukkan pasangan Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen lewat pertarungan rubber set 21-10, 5-21, dan 21-17.

Praveen Jordan/Debby Susanto Juara All England 2016

Pertandingan yang digelar di Yuan Shen Gymnasium itu benar-benar berjalan sengit, terutama di set 3 ketika kedua pasangan berebut poin untuk memastikan kemenangan. Tontowi/Liliyana yang menempati peringkat 2 dunia dibuat kerepotan oleh Nielsen/Pedersen yang menduduki peringkat 4 dunia.
Alasan Ahsan/Hendra Usai Tersingkir Cepat dari All England

 

Di set 1, Tontowi/Liliyana memperlihatkan dominasi dengan terus memimpin perolehan poin. Mengawalinya dengan unggul 6-1, Tontowi/Liliyana terus melaju dengan memimpin 13-5, sebelum menyudahi set 1 dengan kemenangan 21-10.


Sayangnya, dominasi Tontowi/Liliyana tak berlaku di set 2. Nielsen/Pedersen tak ingin menyerah begitu saja dan bermain ngotot. Di set 2, Nielsen/Pedersen benar-benar unggul jauh dan menang dengan skor 21-5.


Pertandingan pun harus disudahi dengan rubber set. Dan di set penentuan, permainan mulai berjalan sengit, kejar-mengejar poin terjadi. Tontowi/Liliyana sempat memimpin 6-4, namun Nielsen/Pedersen mampu menyamakan poin menjadi 9-9.


Laga berjalan ketat, Juara Dunia 2013 ini pun kemudian kembali unggul 14-11 atas Nielsen/Pedersen. Akhirnya, sampai set 3 selesai, perolehan poin Tontowi/Liliyana tak terkejar oleh Nielsen/Pedersen dengan menang 21-17. Kemenangan ini membuat Tontowi/ Liliyana menjadi juara di China Open Super Series Premier 2013. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya