Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Tim bulutangkis Indonesia sukses mencuri satu poin dari French Open Super Series 2013. Hasil gemilang ini berhasil direbut lewat pasangan yang baru berlatih bersama selama dua bulan.
Pasangan ganda putra Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon sukses menundukan pasangan terkuat Malaysia, Koo Kean Keat/Tan Boon Heon, 21-16, 21-18, pada laga final hari Senin, 28 Oktober 2013 atau Selasa dini hari WIB.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Pasangan ganda putra Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon sukses menundukan pasangan terkuat Malaysia, Koo Kean Keat/Tan Boon Heon, 21-16, 21-18, pada laga final hari Senin, 28 Oktober 2013 atau Selasa dini hari WIB.
"Kami bermain maksimal dan semangat terus. Sebetulnya kami tidak menyangka bisa mengalahkan pasangan-pasangan top dunia," ujar Kido dalam situs resmi PBSI,
badmintonindonesia.org.
"Di babak final lawan Koo/Tan, kami merasa unggul dari segi kecepatan, selain itu mental bertanding dan semangat Marcus juga bagus," kata sang senior memuji juniornya tersebut.
Turnamen French Open Super Series ini merupakan turnamen kelima yang diikuti Kido/Marcus pada tahun ini setelah China Masters Super Series, Japan Open Super Series, Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold, dan Denmark Open Super Series Premier.
Sebelumnya, Kido berpasangan dengan Alvent Yulianto Chandra, sementara Marcus bersama Andrei Adistia. Meski baru berpasangan, Kido sudah percaya diri mampu meraih prestasi dengan pasangan barunya.
"Target kami selanjutnya adalah meraih gelar-gelar lainnya, seperti gelar All England," tambah Kido yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 bersama Hendra Setiawan.
China mendominasi dengan meraih tiga gelar di turnamen ini lewat Wang Shixian (tunggal putri), Bao Yixin/Tang Jinhua (ganda putri), dan Zhang Nan/Zhao Yunlei (ganda campuran). Sedangkan sektor tunggal putra direbut pebulutangkis Denmark, Jan O Jorgensen. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami bermain maksimal dan semangat terus. Sebetulnya kami tidak menyangka bisa mengalahkan pasangan-pasangan top dunia," ujar Kido dalam situs resmi PBSI,
