- REUTERS/Toru Hanai
VIVAnews - Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, mengaku tidak bisa berjalan selama tiga hari usai mengalami kecelakaan hebat di MotoGP Aragon, 29 September 2013. Namun, Pedrosa yakin bisa fit 100 persen untuk tampil di MotoGP Malaysia akhir pekan ini, 11-13 Oktober 2013.
Pedrosa gagal finis di Aragon setelah mengalami kecelakaan hebat di lap keenam. Pembalap 28 tahun itu mengalami kecelakaan di Tikungan 2 setelah kabel sensor ban belakang putus akibat tersenggol rekan setimnya, Marc Marquez.
Meski lolos dari cedera serius, Pedrosa mengaku merasakan sakit luar biasa usai kecelakaan. Bahkan runner-up MotoGP 2012 itu menegaskan dirinya sempat tidak bisa berjalan selama tiga hari karena kecelakaan tersebut.
"Secara fisik, saya melalui pekan yang berat. Saya tidak bisa berjalan selama tiga hari karena sakit di bagian pinggul. Tapi, kondisinya semakin membaik, jadi saya mengharapkan kondisi tubuh yang sempurna akhir pekan ini," ujar Pedrosa seperti dilansir Autosport.
Direktur Balap MotoGP rencananya akan memanggil Pedrosa dan Marquez sebelum MotoGP Malaysia, Kamis 19 Oktober 2013. Keduanya akan dimintai keterangan mengenai insiden kecelakaan di Aragon.
Sebelumnya, Pedrosa mengatakan manuver Marquez sering membahayakan pembalap lain. Pedrosa juga menganggap ofisial MotoGP tidak serius menyelesaikan masalah ini.
Marquez sendiri pasrah dengan apapun keputusan Direktur Balap MotoGP. "Tidak banyak yang bisa kami lakukan. Kami hanya bisa menunggu dan melihat apa keputusan mereka," ujar Marquez.
Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas
Ducati pelopor penggunaan winglet di MotoGP.
