Saat Mabuk Tyson Selalu Berpikir untuk Bunuh Diri

Mike Tyson
Sumber :
  • REUTERS/ Mario Anzuoni

VIVAbola - Mantan juara dunia tinju kelas berat, Mike Tyson, ternyata punya sisi gelap di dalam pikirannya. Saat dirinya sedang mabuk, petinju yang akrab dijuluki 'Si Leher Beton' itu kerap berpikir untuk mengakhiri hidupnya.

Pengalaman ini diungkapkan Tyson dalam sebuah acara 'Today Show' yang ditayangkan stasiun televisi NBC. Dalam perbincangannya dengan pembawa acara, Matt Lauer, Tyson mengaku sudah menyimpan pikiran itu sejak anak-anak.

"Saat saya mulai minum dan kambuh, saya berpikir untuk mengakhiri hidup dan tak ingin beredar lagi," kata Tyson. "Ya, sedikit aneh dan menakutkan."

Wawancara yang dilakukan NBC dengan Tyson merupakan lanjutan dari pengakuan Tyson dalam jumpa pers pertandingan tinju di Verona, New York, Amerika Serikat, 23 Agustus lalu. Acara yang dipromotori oleh Tyson itu tiba-tiba berubah jadi momen curhat mengenai pengalaman kelamnya.

"Saya di ambang sekarat, karena saya merupakan pecandu alkohol. Saya berbohong kepada semua orang yang mengira saya sedang sadar, padahal tidak," kata Tyson dalam jumpa pers tersebut.

Kepada NBC, Tyson mengaku sedang berusaha menghilangkan kebiasaan buruknya tersebut. Tyson bahkan sudah tidak mabuk dalam 12 hari terakhir. Bagi Tyson, hidup tanpa pengaruh alkohol merupakan sebuah tantangan.

Heboh Aksi Pedagang Buang Puluhan Ton Buah Pepaya, Ternyata Ini Penyebabnya

"Ini benar-benar tantangan sebab saya tidak tahu apakah saya suka pria sadar ini. Berat bagi saya hidup normal. Sangat berat. Hidup lurus itu berat."

Tyson merupakan petinju yang sempat memiliki karir cemerlang. Lahir dari keluarga broken home, Tyson mampu menjelma menjadi petinju yang paling ditakuti dan merebut berbagai gelar kelas berat. 

Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II

Sayang belakangan, Tyson, mulai sulit dikontrol. Perilakunya yang buruk membuatnya beberapa kali berurusan dengan hukum. Di saat yang bersamaan, karirnya di atas ring tinju juga terus melorot dan diikuti oleh krisis finansial. Pria yang saat ini berusia 47 tahun itu  bahkan sempat dinyatakan bangkrut sebelum kembali bangkit lagi lewat berbagai kegiatan.

"Kadang kala, saya adalah orang jahat. Saya melakukan banyak hal buruk dan saya ingin dimaafkan," kata Tyson dalam jumpa pers 23 Agustus lalu. "Saya ingin sadar. Saya tak ingin mati," sambung Tyson berharap. (umi)

Pintu rumah dengan warna merah terang

Bosan Pintu Cokelat? Coba 4 Warna Cerah Ini Biar Rumah Makin Aesthetic

Warna pintu rumah adalah hal yang akan dilihat pertama kali oleh orang yang berkunjung. Oleh karenanya, pintu rumah harus memberikan kesan yang baik dan eye-catching.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024