Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Indonesia menempatkan satu finalis di Kejuaraan Dunia 2013. Pasangan ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berhasil menaklukan pasangan China, Cai Yun/Fu Haifeng, 21-19 dan 21-17 dalam laga yang berlangsung 33 menit.
Game pertama yang berlangsung di Tianhe Indoor Stadium, Ghuangzhou, China, itu berlangsung sengit. Pasangan tuan rumah sempat memimpin 17-14 dan seakan bakal menutup game pertama.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Game pertama yang berlangsung di Tianhe Indoor Stadium, Ghuangzhou, China, itu berlangsung sengit. Pasangan tuan rumah sempat memimpin 17-14 dan seakan bakal menutup game pertama.
Namun, Ahsan dan Hendra mampu bangkit untuk mencatatkan poin beruntun dan memaksa laga imbang 18-18. Tertekan, pasangan China pun tak mampu berbuat banyak. Perlahan tapi pasti, tim tamu mampu mendulang poin dan memenangkan game pertama 21-19.
Di game kedua, Cai Yun/Fu Haifeng lagi-lagi sempat 6-5. Dan lagi-lagi pasangan nomor 5 dunia milik Indonesia mampu membalas dengan memasukan 7 poin beruntun. Sejak itu, perolehan poin Ahsan dan Hendra tak lagi terkejar oleh sang lawan.
Meski bermain cukup apik, Ahsan dan Hendra masih telalu lemah di depan net. Beberapa kali, pasangan China mampu mendulang poin dari kesalahan di bibir net. Sektor smash masih jadi andalan unggulan ke-6 tersebut.
Di babak final, Ahsan/Hendra akan menunggu pemenang semifinal lainnya yang mempertemukan unggulan ke-3 asal Denmark, Mathias Boe dan Carsten Mogensen, yang berhadapan dengan pasangan Korea Selatan, Kim Ki Jung/Kim Sa Rang.
Indonesia masih menyisakan satu wakil lainnya, yaitu Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, di nomor ganda campuran. Unggulan ketiga itu akan menghadapi unggulan kedua milik tuan rumah, Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, Ahsan dan Hendra mampu bangkit untuk mencatatkan poin beruntun dan memaksa laga imbang 18-18. Tertekan, pasangan China pun tak mampu berbuat banyak. Perlahan tapi pasti, tim tamu mampu mendulang poin dan memenangkan game pertama 21-19.
