Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Kontingen Indonesia yang akan tampil di Asian Youth Games (AYG) 2013 di Nanjing, China, 16-24 Agustus 2013, secara resmi dilepas oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo, Kamis 1 Agustus 2013. Indonesia berkekuatan 104 atlet.
Pengukuhan kontingen AYG 2013 digelar di kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Jakarta. Selain Menpora, turut hadir Ketua Umum KOI, Rita Subowo. Meski tidak mematok target tinggi, atlet Indonesia diharapkan bisa membuat kejutan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
GGI 2015: Ajang Pertarungan Pegolf Muda
Pengukuhan kontingen AYG 2013 digelar di kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Jakarta. Selain Menpora, turut hadir Ketua Umum KOI, Rita Subowo. Meski tidak mematok target tinggi, atlet Indonesia diharapkan bisa membuat kejutan.
Baca Juga :
Atlet Indonesia Torehkan Rekor di APG 2015
"Saya mewakili bangsa Indonesia sangat bangga bisa mengirimkan 104 atlet muda berbakat. Harapan Indonesia adalah kalian bisa menjadi embrio-embrio atlet masa depan Tanah Air," ujar Menpora dalam kata sambutannya.
Kontingen Indonesia diharapkan bisa meningkatkan prestasi dari AYG 2009 di Singapura. Ketika itu, Indonesia hanya meraih satu medali perunggu lewat cabang voli pantai. Di Nanjing, Indonesia menargetkan satu medali perak dan 11 perunggu.
"Andai, lagu Indonesia Raya bisa berkumandang di Nanjing nanti, itulah harapan kami semua. Tidak ada yang tidak mungkin," tegas Menpora.
Sementara itu, Rita Subowo mengakui prestasi Indonesia di ajang multi events untuk usia 17-18 tahun ini kurang memuaskan. Pasalnya, selama ini Indonesia lebih fokus di ajang SEA Games maupun Asian Games.
Di AYG 2009, Indonesia duduk di posisi 21, atau posisi buncit. Untuk AYG 2013, Indonesia akan mengandalkan cabang bulutangkis, renang, judo, angkat besi dan loncat indah.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya mewakili bangsa Indonesia sangat bangga bisa mengirimkan 104 atlet muda berbakat. Harapan Indonesia adalah kalian bisa menjadi embrio-embrio atlet masa depan Tanah Air," ujar Menpora dalam kata sambutannya.
