Lorenzo Bicara Soal Insiden Senggolan dengan Marquez

Insiden senggolan Jorge Lorenzo & Marc Marquez di GP Spanyol
Sumber :
  • MCN

VIVAbola - Untuk kali pertama, juara dunia bertahan MotoGP andalan Yamaha, Jorge Lorenzo, buka suara soal insiden senggolan motor dengan pembalap rookie Marc Marquez. Insiden itu terjadi di tikungan terakhir GP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu 5 Mei 2013.

Lorenzo kehilangan posisi 2 akibat insiden itu. Juga kesempatan untuk memimpin klasemen sementara pembalap yang kini malah diduduki Marquez.

“Saya kehilangan posisi 2 dan empat poin serta kesempatan memimpin klasemen. Tapi, saya masih bersyukur kami tak bertabrakan. Itu hal terpenting," kata Lorenzo kepada MCN.

Sebagai peraih pole position, Lorenzo berusaha keras untuk mempertahankan posisi 2 setelah kalah bersaing dengan Dani Pedrosa. Tapi, di tikungan terakhir, Marquez melakukan manuver agresif dengan sedikit mengerem motor di tikungan ke kiri itu. Marquez akhirnya sukses menyalip Lorenzo.

Dan Lorenzo sangat marah karena menilai manuver Marquez sangat agresif dan berbahaya. Ia pun seusai balapan. JL juga menolak untuk membahas itu saat jumpa pers.

“Oke, mungkin saat itu suasana hati saya sedang panas. Saya pikir reaksi itu normal dan manusiawi. Karena, 3 menit sebelumnya saya kehilangan posisi 2 dan kesempatan memimpin klasemen di balapan yang sangat sulit," ujar Lorenzo.

"Semua orang yang mengkritik saya, karena tak mau menerima permintaan maaf Marc, pasti akan melakukan hal serupa. Karena, suasana hati saat itu masih panas. Kini, setelah suasana lebih enak, saya memaafkan dia,” tuturnya.

Lorenzo menyebut insiden itu mengingatkannya pada hal nyaris serupa pada 2009. Pembalap yang kini berusia 26 tahun itu juga pernah disalip Valentino Rossi di tikungan terakhir Catalunya.

Rossi Tak Sabar Ambil Alih Puncak Klasemen dari Marquez

Meski tak sampai bersenggolan motor, prosesi Rossi menyalip Lorenzo saat itu disebut-sebut sebagai salah satu kemenangan hebat di era MotoGP modern.

"Saya mendapatkan pelajaran kembali seusai 2009, meski kali ini agak berbeda. Dulu, saya benar-benar tahu Valentino sudah mendekat. Di Jerez, saya pikir Marquez masih agak jauh di belakang, sehingga tak menutupnya. Itulah kesalahan saya. Mungkin, saya juga harus lebih agresif saat membalap seperti saat masih di kelas 250cc," tutur Lorenzo. (art)

Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso

Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas

Ducati pelopor penggunaan winglet di MotoGP.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016