Pahlawan Olimpiade Inggris Dipersulit Masuk AS

Atlet peraih medali emas Olimpiade London 2012, Mo Farah
Sumber :
  • coventrytelegraph.

VIVAnews – Insiden tidak mengenakkan terjadi pada pemegang rekor lari jarak jauh, Mo Farah ketika dia berkunjung ke Amerika Serikat. Farah yang merupakan warga Negara Inggris mengaku dirinya mendapatkan perlakuan dikriminasi lantaran dirinya berdarah Somalia.

Farah yang mengikuti Olimpiade London 2012 ini bahkan sudah menunjukkan dua keping medali emas yang didapatnya di nomor 5000 dan 10.000m. Namun petugas imigrasi di bandara masih tidak mempercayai cerita pria 29 tahun tersebut.

“Saya tidak mengerti. Karena darah Somalia yang mengalir di diri saya, saya selalu ditahan di pusat imigrasi di bandara Amerika Serikat,” keluh Farah seperti dilansir Mirror.

Padahal, ini bukan pertama kalinya Farah berkunjung ke Amerika. Dia bahkan mempunyai rumah di kota Portland. Tak hanya itu Farah juga berlatih di kota tersebut.

Baru-baru ini pria yang merupakan fans Arsenal ini mendapatkan penghargaan dari Ratu Elizabeth II karena jasa-jasanya untuk Inggris Raya di bidang olahraga. Farah mendapatkan gelar CBE (Commander of the Most Excellent Order of the British Empire). (ibk)

Perlu Terobosan Baru untuk Angkat Prestasi Indonesia
Yapnas Charity Golf Tournament 2013

GGI 2015: Ajang Pertarungan Pegolf Muda

Turnamen golf GGI 2015 akan dihelat pada akhir pekan ini.

img_title
VIVA.co.id
11 Desember 2015