Performa GP12 Belum Puaskan Hayden

Nicky Hayden (kiri) dan Valentino Rossi ketika di Ducati.
Sumber :
  • REUTERS/Ciro De Luca

VIVAnews - Hanya sanggup menempati urutan ketiga dalam sesi FP I, kekecewaan mendalam masih tampak di wajah Nicky Hayden. Rider Ducati Racing Team tersebut merasa belum puas dengan performa Ducati Desmosedici GP12.

Dalam seri latihan pembuka di sirkuit Losail Qatar, Kamis, 5 April 2012 waktu setempat, The Kentucky Kid harus mengakui keunggulan dua petarung lintasan papan atas, Jorge Lorenzo dan Casey Stoner. Hayden menempati posisi tiga dengan torehan waktu 1 menit 56,924 detik.

Mobil Listrik Vinfast Pakai Sistem Sewa Baterai, Segini Biayanya

Kondisi trek yang jauh berbeda dan ban menjadi dua faktor penghambat Hayden untuk menorehkan hasil optimal.

"Trek ini jauh berbeda dari apa yang kami alami di Jerez (dalam sesi tes pra-musim). Saya sedikit sulit mendapatkan grip, yang sangat berpengaruh buat kami," ujar Hayden dikutip dari Autosports, Jumat, 6 April 2012.

"Kami memulai latihan dengan ban keras dan kemudian beralih ke ban lembut dan saya bisa melakukan lap yang lebih bagus," lanjut juara dunia MotoGP 2006 tersebut.

Dominasi Skuad Timnas U-23 di Piala Asia, Menpora Dito Akan Terus Maksimalkan PPLP dan SKO

Namun, Hayden tidak kehilangan kepercayaan diri berkaca dari kondisi kurang memuaskan tersebut. Dia beserta jajaran mekanik tim tetap tenang merespons persoalan yang muncul jelang balapan.

"Secara umum, kami cukup cepat dan konsisten. Pastinya, saya memiliki sesi uji coba yang buruk di sini. Tapi, kami akan tetap tenang. Terus berusaha meningkatkan dan mencoba mendapatkan posisi grip yang bagus," papar joki 30 tahun itu.

Masih ada dua sesi latihan tersisa yang membuat Ducati bisa terus meningkatkan performa GP12 sebelum balapan berlangsung. "Itu masih satu sesi dan masih ada waktu yang panjang. Malam minggu (kualifikasi dan FP III) menjadi momen penting. Sangat menyenangkan bisa mengantarkan tim ini mendapatkan hasil terbaik," tuturnya.

Hasil tidak kalah mengecewakan juga dipetik rekan satu tim Hayden, Valentino Rossi. The Doctor tercecer di urutan 10 dalam sesi FP I. Sama seperti Hayden, Rossi merasakan ban menjadi fokus utama timnya.

"Di latihan pertama saya memakai ban keras di keseluruhan sesi. Saya melakukan banyak lap untuk memahaminya. Ban baru terasa lebih baik saat pemanasan. Jadi, sangat bagus untuk keamanan. Tetapi, ban mulai licin setelah beberapa lap dan membuat gejala under-steer lebih buruk," ujar Rossi.

Dia menganalisis, memahami karakteristik ban dengan tepat menjadi kunci Ducati untuk tampil kompetitif di seri pembuka nanti. "Ban lunak sangat penting pada Sabtu, tetapi, balapan nanti akan menggunakan ban keras. Besok (hari ini) kami akan lebih baik," ujarnya. (art)

Pengakuan Pelatih Yordania Jelang Laga Lawan Timnas Indonesia U-23
Gelombang tinggi laut terjang pesisir pantai (foto ilustrasi)

BMKG Sebut Gelombang hingga 2,5 Meter Bakal Terjadi di Perairan Indonesia, Ini Lokasinya

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 20 hingga 21 A

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024