Kandas di Perempatfinal, Firdasari Tak Kecewa

Adrianti Firdasari
Sumber :
  • AP Photo/Simon Dawson

VIVAnews - Kandas di perempatfinal Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2011 tidak membuat pebulutangkis tunggal putri Adriyanti Firdasari patah semangat.

Firdasari merupakan satu-satunya tunggal putri Indonesia yang tersisa di perempatfinal Indonesia Open 2011. Namun, langkah pemain 24 tahun tersebut terhenti di perempatfinal setelah tumbang dari unggulan keenam asal China Jiang Yanjio 25-23 dan 21-14, Jumat 24 Juni 2011.

Kekalahan tersebut tidak membuat Firdasari patah semangat. Pemain kelahiran Jakarta, 16 Desember 1986, tersebut tidak ingin larut terlalu dalam kegagalan.

"Kekalahan ini jadi pengalaman untuk bisa lebih baik. Selanjutnya akan ada Kejuaraan Dunia dan saya akan melakukan persiapan semaksimal mungkin," ujar Firdasari usai dikalahkan Yanjio.

Firdasari sendiri mengaku tidak kehilangan konsentrasi saat melawan Yanjio. "Hanya saja di poin-poin penting, saya lebih banyak kecolongan. Dia bermain lebih aman," papar Firdasari.

Kekalahan juga dialami ganda putri Meiliana Jauhari/Greysia Polii yang dikalahkan pasangan asal Denmark Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl 21-15 dan 24-22.

Greysia mengaku tetap enjoy meski harus menelan kekalahan. Greysia menilai kekalahan atas ganda Denmark itu menjadi pelajaran berharga baginya dan juga Meiliana.

"Kita tetap enjoy. Meski ada tekanan dan keinginan untuk menang, ini tetap hasil terbaik yang bisa kami dapat. Ada pelajaran yang bisa diambil. Tinggal ke depan bagaimana kita mengatasi masalah ini," ujar Greysia.

Terekam CCTV Cabuli Gadis Panti Asuhan, Ketua PSI Gubeng Surabaya Dicokok Polisi 
Prabowo Subianto tiba di Malaysia.

Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian

Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024