Anak Julio Cesar Pukul Tewas Lawannya

VIVAnews - Petinju junior asal Meksiko,Marco Antonio Nazareth meninggal dunia usai bertanding melawan Omar Chavez. Marco meninggal setelah mengalami pendarahan di otak.

Menghadapi Chavez yang merupakan putra dari petinju legendaris Meksiko, Julio Cesar Chavez, Marco sudah terjatuh di ronde pertama. Namun petinju berusia 23 tahun itu berusaha bangkit dan melanjutkan pertandingan.

Seperti dilansir yahoo.com, di ronde keempat Marco kembali jatuh. Namun kali ini Marco tak bangkit lagi hingga wasit langsung menghentikan duel.

Marco yang baru mengukir rekor bertanding 4 kemenangan (3KO) dan 4 kali kalah itu akhirnya dilarikan ke rumah sakit, Puerto Vallarta, Meksiko. Sedangkan Chavez dinyatakan menang TKO.

Di rumah sakit Marco sempat menjalani operasi. Namun kondisinya terus memburuk. Setelah dirawat empat hari, Marco akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya dan memperpanjang daftar petinju yang meninggal usai bertanding.

Respons Nagita Slavina Saat Tyas Mirasih Ingin Jual Tas demi Biaya Pengobatan
Gambar Nyamuk DBD

Health Minister Ensures Hospitals Ready to Handle Dengue Patients

The number of dengue fever cases in Indonesia has increased, with over 35,000 patients so far. Meanwhile, 390 people have died due to dengue fever.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024